Jakarta, Obsessionnews.com – Lazismu dan Siji Art Management mengadakan pameran amal lukisan bertajuk “Jejak Beriak” karya pelukis realis, Iwan Suhaya di Hotel Ritz Carlton, Mega Kuningan, Jakarta 5 April – 5 Mei 2018. Pameran tunggal (solo exhibition) Iwan yang ke-25 ini menampilkan 30 lukisan berkualitas.
Ketua DPR RI, Bambang Soesatyo, menyambut gembira sekaligus mendukung penyelenggaraan pameran lukisan yang digelar selama satu bulan ini. Apalagi hasil dari penjualan lukisan disisihkan untuk didonasikan kepada Lembaga Amil Zakat Nasional terutama Lazismu.
“Sebuah lembaga zakat yang berkhidmat dalam pemberdayaan umat dan masyarakat,” kata Bambang dalam siaran pers, Jumat (6/4/2018).
Pameran ini diharapkan dapat merangsang tumbuhnya minat berkarya, juga mampu memacu Iwan Suhaya sebagai seniman untuk terus berekspresi. Bambang menilai, kreatifitas pelukisnya memberikan makna, nilai, dan filosofi tertentu bagi para penikmat lukisan realis.
“Saya mengajak semua yang hadir di sini dari kalangan manapun untuk ikut berpartisipasi menyukseskan kegiatan ini,” tambahnya.
Manager Siji Art Management, Cut Naili Muna, dalam kesempatan itu mengatakan Iwan Suhaya sudah 20 tahun berkiprah di dunia seni rupa. Namun, ia berhasil mempertahankan gagasan serta kreativitasnya dalam berkarya.
Hal itu lanjut Naili, bisa dilihat dari konsistensinya dalam memilih objek bernuansa flora dan fauna. Sebagai seorang perupa, Iwan juga dinilai tidak terpengaruh pada kecenderungan trend seni rupa yang saat ini sedang hit.
“Dengan idealisme yang tinggi ia tidak hanya memikirkan proses penciptaan objek karya lukisannya,” paparnya.
Menurut Naili ada nuansa pembeda dalam tampilan karyanya. Ia mengungkapkan bahwa apa yang dipikirkannya secara mendalam oleh Iwan sebagai wujud keberaniannya dalam menyuguhkan gagasan estetik dari setiap objek karyanya.
Sementara itu, Direktur Fundraising Lazismu, Rizaludin Kurniawan, mengatakan, memang hubungan seni rupa dan filantropi tidak terlalu kasat mata. Filantropi sangat terbuka dengan bidang manapun, termasuk seni dan budaya.
“Lazismu berbahagia hadir di sini, dan selalu mendorong setiap kegiatan kedermawanan sosial yang saat ini muncul dari seorang seniman yang karyanya sudah dipamerkan lebih dari 25 kali,” sambutnya.
Rizaludin berharap karya-karya seni inspiratif Iwan bisa terus ditelurkan di masa yang akan datang untuk memberi warna dalam kehidupan masyarakat pecinta seni dan Lazismu siap menyalurkan dana amal dari pelukis Iwan dan para pembeli lukisan ini dengan bertanggung jawab dan transparan.
“Jejak Beriak” bagi Iwan Suhaya sendiri adalah nuansa lukisan dengan tiga dimensi dengan pilihan objek flora fauna. Totalitas yang dilahirkan adalah karya orisinil yang secara konsep dapat dinikmati semua orang. “Ini konsentrasi utama saya dalam proses penciptaan karya,” ungkap dia.
“Saya ucapkan terima kasih kepada Ketua DPR RI, Lazismu, Hotel Ritz Carlton dan semua pihak yang memercayakan kepada saya untuk menggelar pameran lukisan untuk yang keempat kalinya,” tutup Iwan. (Has)